Industri film di Indonesia semakin menggeliat maju dan bersaing untuk menghibur masyarakat dengan terus memproduksi film-film yang bervariasi. Tidak hanya film komersial yang mapan, film independen dengan durasi singkat dan budget terbatas juga semakin ramai diproduksi oleh para pecinta film.
Montase Productions merupakan divisi produksi Komunitas Film Independen Montase dan mulai berkarya sejak 2013 kini telah berhasil membuktikan keunggulannya di kancah internasional. Film berjudul 05:55 meraih penghargaan kategori Best Cinematography di Global Short Film Award 2016 yang diadakan Kota New York. Kualitas sinematografi film ini mampu mengalahkan kompetitor dari 56 negara lain. Acara yang diselenggarakan di Bow Tie Chelsea Cinemas – 260 West 23rd Street, New York ini turut dihadiri oleh para pecinta film dan perwakilan Konsulat Jeneral Republik Indonesia (KJRI) New York sebagai bentuk dukungan dan apresiasi terhadap sineas Indonesia.
05:55 yang disutradarai oleh Tiara Kristiningtyas ini mengangkat peristiwa gempa bumi di Yogyakarta yang terjadi pada tahun 2006 silam. Film menggambarkan suasana detik-detik menjelang gempa dan disajikan dengan gaya film bisu (tanpa suara) dan warna hitam putih. Sebelumnya, film 05:55 telah mendapatkan apresiasi sangat baik dari berbagai festival, diantaranya screening di Jogja Asian Film Festival (JAFF NETPAC) 2014, pemenang kategori juri media pada XXI Short Movie Festival 2015, serta di-screening pada Los Angeles Indonesian Film Festival 2015 di Los Angeles.
Dengan pencapaian membanggakan ini, diharapkan perfilman Indonesia dapat semakin unjuk gigi dan berani bersaing dengan industri film luar negeri. Film 05:55 telah membuktikan bahwa bujet dan peralatan yang minim tidak menutup kesempatan berkarya sehingga pecinta film dapat menjadi sineas yang kreatif dan berkualitas.